5 Manfaat Mengonsumsi Minyak Zaitun Selama Bulan Puasa

INIKATA.co.id – Minyak zaitun memang sudah terkenal dengan berbagai macam manfaatnya, salah satu manfaat yang sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Indonesia adalah untuk menjaga kesehatan kulit.

Apalagi dalam menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan tentunya asupan nutrisi juga terganggu, selain itu akibat kurangnya minum dapat menyebabkan kulit kering dan bibir pecah.

Baca juga:

Jaga Imun Tubuh Saat Musim Hujan dengan Mengkonsumsi Buah-buahan

Oleh karena itu, banyak masyarakat yang hanya memanfaatkan minyak zaitun hanya sekedar mengoleskan pada bibir yang pecah saja.

Padahal, minyak zaitun juga memiliki banyak manfaat apabila dikonsumsi di saat buka puasa ataupun di waktu sahur, asalkan mengolahnya dengan benar.

Dikutip dari jawapos.com, berikut lima manfaat yang didapat saat mengkonsumsi minyak zaitun di bulan puasa.

1. Menurunkan Kolesterol Jahat

Pilihan menu berbuka puasa, kebanyakan jatuh pada makanan yang tinggi kolesterol, hal tersebut bisa diimbangi dengan mengkonsumsi minyak zaitun.

Menurut dr. Astrid Wulan Kusumoastuti Dikutip JawaPos.com dari Klik Dokter (2/3), minyak zaitun memiliki kandungan lemak tak jenuh tunggal yang paling tinggi dibandingkan minyak lainnya, yaitu sebesar 77%.

Kandungan tersebut membuat minyak zaitun mampu menurunkan kolesterol jahat (LDL), sehingga dapat menghindarkan dari penyumbatan pembuluh darah, penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke.

2. Menangkal Radikal Bebas

Minyak zaitun mengandung antioksidan polifenol yang dapat membantu tubuh dalam menangkal radikal bebas, sehingga terhindar dari penyakit kanker dan lainnya.

Adapun cara mengkonsumsinya yaitu dengan minum 1 sendok makan. Dalam 1 sendok makan, minyak zaitun mengandung lemak total sebesar 14 gram, dengan porsi lemak jenuh 1,9 gram, lemak tak jenuh rantai ganda 1,4 gram, dan lemak tak jenuh rantai tunggal 10 gram.

3. Menjaga Kelembaban Kulit

Di bulan puasa tentuya asupan mineral juga terganggu, akibatnya tubuh mengalami dehidrasi dan kulit terasa kering.

Minyak zaitun mengandung vitamin E dan squalene yang sangat baik dalam mengatasi masalah kulit kering.

Vitamin E dapat meningkatkan kulit dalam menyerap air, sementara kandungan squalene berfungsi untuk mengunci air di kulit.

Kedua kandungan tersebut yang nantinya akan menjaga kelembaban kulit dan membuat tubuh tetap terhidrasi.

Namun perlu diperhatikan dalam pemakaian minyak zaitun untuk kulit kering atau iritasi, pastikan menggunakannya dengan tidak berlebihan.

Pasalnya penggunaan minyak zaitun yang berlebihan pada kulit yang iritasi, khususnya pada kulit sensitif justru dapat memperparah luka. Untuk itu gunakan sewajarnya saja.

4. Mengatasi Masalah Bibir Pecah-Pecah

Masalah bibir pecah-pecah akibat kurang minum atau iritasi, dapat diobati dengan mengoleskan minyak zaitun di area bibir yang kering.

Pengolesan minyak zaitun ini, bisa dilakukan setiap hari pada saat sahur sebagai langkah awal agar terhindar dari bibir kering, dengan catatan masih dalam penggunaan yang wajar.

5. Melancarkan Pencernaan dan Membersihkan Jantung

Menurut dr. Zaidul Akbar dikutip JawaPos.com dari channel youtube Info Unik (3/3), beliau mengatakan bahwa Minyak zaitun dapat membersihkan jantung dan memperlancar pencernaan.

Untuk jumlah ideal mengkonsumsinya sebenarnya tidak ada dosis standar, tetapi dalam penelitian menyebutkan satu sendok sampai tiga sendok makan sehari.

Banyaknya kebutuhan asupan nutrisi yang dibutuhkan tubuh selama bulan puasa, menjadikan pentingnya pemilihan asupan nutrisi yang tepat. Oleh karena itu, minyak zaitun dapat dijadikan alternatif yang bisa anda coba.(inikata/jawapos)