Imunisasi Polio Cegah Lumpuh Layu pada Anak Usia Dini

MAKASSAR, INIKATA co.id – Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio jadi kesempatan emas bagi para orang tua yang memiliki balita dan anak-anak berusi 0-7 tahun 11 bulan.

Dengan imunisasi polio ini, potensi kelumpuhan pada anak usia dini dapat dicegah.

Baca juga:

Bbeberapa Makanan ini Bikin Asam Lambung Anda Meningkat Drastis

Untuk itu, Puskesmas Kelurahan Tamangapa mengimbau para orang tua yang memiliki anak dengan usia diatas, untuk segera melakukan omunisasi polio.

Saat ini, imunisasi polio juga sementara berlangsung di Puskesmas Tamangapa, Kelurahan Tamangapa, Kecamatan Manggala.

“Sasaran PIN polio ini dimulai dari umur 0-7 tahun 11 bulan 29 hari”, kata Yuli, selaku Bidan Puskesmas Tamangapa.

Baca juga:

Puskesmas Tamangapa Gelar PIN Polio Lanjutan di RW 05

Imunisasi untuk cegah lumpuh layu, Yuli mengatakan harus diberi penanganan yang baik.

“Untuk mencegahnya yaitu kita memberinya jenis polio ini yaitu type 2, oral poliomyelitis vaksin untuk mencegah terjadinya lumpuh layu pada anak usia dini,” ujar Yuli.

Diaxmenjelaskan, proses imunisasi ini tidak menimbulkan rasa sakit seperti imunisasi pada umumnya, karena tidak disuntik. Sehingga, orang tua yang ingin imunisasi polio tidak perlu takut membawa anaknya ke puskesmas.

“Kegiatan PIN polio ini hanya ditetes, dimana satu pasien itu mendapatkan 2 tetes,” tutur Yuli.

Dijelaskan pula, PIN polio ini akan berlangsung selama sepekan. Untuk itu, Yuli mengharapkan agar warga memanfaatkan waktu yang disediakan.

“Sasaran warga itu untuk PIN polio yaitu seluruh warga yang berada di wilayah kerja Puskesmas Tamangapa,” tambahnya lagi.

Menurutnya, imunisasi polio penting karena ini adalah salah satu program tahunan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk kesehatan anak bangsa.

“PIN polio ini sebenarnya kita wajibkan, karena PIN polio itu salah satu penyakit yang menular yang dapat menyerang sistem saraf yang tidak dapat dicegah krna polio itu tidak mempunyai obat tapi dapat dicegah dengan imunisasi,” pungkasnya. (cha)