MAKASSAR, INIKATA.co.id – Tim Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikabarkan melakukan penggeledahan di kediaman pribadi Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) di Jalan Pelita Raya, Kota Makassar, Rabu (4/10/2023).
Kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri yang coba dikonfirmasi terkait kabar tersebut belum memberikan keterangan apapun.
Berdasarkan pantauan di lokasi kediaman pribadi SYL di Jalan Pelita Raya, Kota Makassar, tak tampak adanya aktivitas yang mencolok. Yang terlihat hanya ada dua orang petugas kepolisian yang tampak berjaga di depan rumah tersebut.
Sekitar pukul 15.17 Wita, terlihat sebuah mobil Toyota Inova berwarna silver bernomor polisi DD 1953 SP datang, dan seseorang turun dari mobil tersebut , kemudian masuk ke dalam rumah dengan membawa semacam berkas.
Sementara di dalam halaman rumah tersebut tampak ada dua unit mobil Toyota Inova dan satu unit mobil jenis minivan yang terparkir.
Sebagaimana diketahui, pada 28-29 September lalu Tim Penyidik KPK juga sudah melakukan penggeledahan di Rumah Dinas SYL di Jalan Widya Chandra V Nomor 28, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dan juga Kantor Kementerian Pertanian.
Dari hasil penggeledahan di rumah dinas SYL,Tim Penyidik KPK mengamankan uang puluhan miliar, beberapa dokumen, dan bebebrapa barang lainnya.
Saat penggeledahan, SYL tak berada di lokasi. Ia tengah berada di Roma, Italia, menghadiri Konferensi Global tentang Peternakan Berkelanjutan Transformasi.
Sampai hari ini, SYL kabarnya belum juga kembali ke tanah air.
Sebelumnya, usai oemggeledahan di rumah dinas SYL, Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri yang dikonfirmasi soal status SYL hanya mengatakan bahwa pihak KPK saat ini masih terus mengumpulkan dan memperkuat alat bukti.
“Yang pasti pengumpulan bukti terus KPK lakukan. Sebagaimana yang sering kami sampaikan, KPK hanya akan sampaikan seluruh proses penanganan perkara secara utuh pada saatnya setelah semua proses cukup dilakukan,” kata Ali Fikri saat dikonfirmasi mengenai status tersangka SYL, Jumat (29/9/2023).
Sekadar diketahui, KPK saat ini memang sedang menyelidiki dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) yang merupakan tindak lanjut dari laporan masyarakat.
SYL sendiri pada 19 Juni lalu telah memenuhi panggilan KPK untuk diperiksa atau dimintai keterangan terkait dugaan kasus korupsi di Kementerian yang dipimpinnya tersebut.
Sejauh ini, KPK sudah memintai keterangan puluhan pihak dari pejabat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Kementan. (Hamzah/opa)