INIKATA.co.id – Presiden Prabowo Subianto menerima kunjungan Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad dan sejumlah pimpinan Komisi I DPR RI di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (19/3).
Pertemuan ini dilakukan sehari sebelum Rancangan Undang-Undang (RUU) TNI dijadwalkan disahkan dalam rapat paripurna DPR, Kamis (20/3).
Melalui akun media sosialnya, Prabowo membagikan momen pertemuan yang dihadiri oleh Ketua Komisi I DPR Utut Adianto, bersama Dave Laksono, Budisatrio Djiwandono, Ahmad Heryawan, dan Anton Sukartono Suratto.
Ketua Komisi I DPR RI Utut Adianto mengonfirmasi bahwa salah satu agenda dalam pertemuan tersebut adalah membahas revisi UU TNI.
Hal ini dilakukan setelah pemerintah dan DPR sepakat untuk membawa RUU TNI ke tahap pengesahan.
“Iya (bahas RUU TNI), tapi bukan hanya itu,” kata Utut di Kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (19/3).
Utut menegaskan bahwa tidak ada kendala dalam pembahasan revisi UU TNI bersama Presiden Prabowo.
Meski demikian, ia tidak merinci lebih lanjut isi diskusi yang berlangsung di Istana. “Kan semuanya enggak ada masalah,” ujarnya.
Lebih lanjut, Utut membantah anggapan bahwa Komisi I DPR melapor terlebih dahulu kepada Prabowo sebelum pengesahan RUU TNI.
Ia menyebut bahwa Presiden lebih banyak berbagi pandangan dalam pertemuan tersebut.
“Enggak juga, ini beliau bercerita. Bukannya menghindar ini, bukan bukan. Karena tadi sama Mas Pras (Mensesneg) mau ke sana tadi, kita semua udah sepakat besok saja,” jelas Utut.
Pertemuan berlangsung dalam suasana santai namun tetap produktif, menunjukkan sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam membahas isu-isu strategis nasional.
RUU TNI diharapkan dapat memberikan kerangka hukum yang lebih kokoh bagi modernisasi dan profesionalisme TNI ke depan.(jawapos/inikata)
