Bupati Lutim Tinjau Longsor di Kasintuwu, Jalur Trans Sulawesi Mulai Dibuka

LUWU TIMUR, INIKATA.co.id – Jalur Trans Sulawesi yang menghubungkan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah lumpuh total akibat longsor yang terjadi di Desa Kasintuwu, Kecamatan Mangkutana, pada Jumat (21/3) sekitar pukul 18.00 WITA.

Material longsor berupa tanah dan batu besar menutupi seluruh badan jalan, sehingga proses pembersihan memerlukan waktu yang cukup lama.

Bupati Luwu Timur, Irwan Bachri Syam, bersama Plt. Kepala Dinas Kominfo-SP, Muhammad Safaat DP., langsung meninjau lokasi longsor pada Sabtu (22/3) untuk memantau penanganan di lapangan.

Dalam keterangannya, Bupati menyebut longsor ini merupakan kejadian kedua dalam waktu dekat yang menyebabkan terganggunya aktivitas masyarakat dan lalu lintas.

“Saya turun langsung meninjau lokasi pekerjaan sisa longsor. Alhamdulillah, proses pembersihan sudah selesai, dan kendaraan sudah mulai bisa melintas. Untuk sementara, sistem buka tutup diberlakukan, dan kami prioritaskan kendaraan dari arah Sulawesi Tengah karena antreannya cukup panjang,” ujar Bupati Irwan.

Pembersihan material longsor memerlukan penghancuran batu besar sebelum ekskavator dan truk dapat mengangkut material yang menutupi jalan. Sebanyak dua unit ekskavator dan beberapa truk dikerahkan dalam proses ini.

Pada Sabtu siang, jalur sempat dibuka selama satu jam untuk kendaraan roda dua dan roda empat, namun ditutup kembali untuk proses pembersihan lanjutan. Sekitar pukul 15.45 WITA, jalur akhirnya dapat dibuka kembali dengan sistem buka tutup.

Bupati Irwan juga menyampaikan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan kontraktor pelaksana untuk mengantisipasi potensi longsor susulan.

Kondisi gunung di sekitar lokasi masih rawan, sehingga langkah pencegahan perlu dioptimalkan.

“Kita berharap tidak ada lagi longsor susulan, namun jika itu terjadi, saya mengimbau masyarakat agar selalu mengikuti arahan petugas di lokasi untuk mencegah terjadinya korban jiwa,” tambahnya.

Bupati juga meminta proses pengerjaan dipercepat agar arus lalu lintas dapat kembali normal secepatnya.

Ia menegaskan pentingnya kewaspadaan semua pihak mengingat intensitas hujan di wilayah tersebut yang masih cukup tinggi.

Dengan selesainya pembersihan material longsor, diharapkan jalur Trans Sulawesi dapat kembali berfungsi secara normal dalam waktu dekat.

Namun, pengguna jalan diminta untuk tetap berhati-hati saat melintas di lokasi yang rawan longsor tersebut. (**)