Rektor Unhas Serahkan SK untuk 146 Dosen Baru

MAKASSAR – Rektor Universitas Hasanuddin (Unhas), Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, secara resmi menyerahkan Surat Keputusan (SK) Non-PNS Tetap kepada 146 dosen baru di Gedung Rektorat Unhas, Senin (10/2/2025). Penyerahan SK ini menjadi langkah strategis dalam memperkuat sumber daya akademik Unhas.

Wakil Rektor Bidang Sumber Daya Manusia, Alumni, dan Sistem Informasi, Prof. Dr. Farida Patittingi, menjelaskan bahwa, proses penerimaan dosen Non-PNS Tetap telah dimulai sejak 25 Oktober hingga 25 November 2024 dengan total formasi 174 orang.

Dari 666 peserta yang mendaftar, sebanyak 147 orang dinyatakan lolos seleksi. Namun, satu orang mengundurkan diri, sehingga SK diberikan kepada 146 dosen baru.

“Kami berharap kalian bisa menjadi energi baru bagi Unhas dan mendukung berbagai program universitas,” ujar Prof. Farida.

Sementara itu, Rektor Unhas, Prof. Jamaluddin Jompa, menyampaikan ucapan selamat kepada para dosen yang telah bergabung dengan Unhas. Ia menekankan pentingnya peran dosen dalam membawa Unhas ke level yang lebih tinggi melalui pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

“Dosen Unhas harus bergerak maju dan cepat, mencapai target yang lebih tinggi, serta berperan aktif menjadikan Unhas sebagai institusi unggul. Ini bukan tantangan mudah, tetapi dengan semangat bersama, kita bisa mencapainya,” tegas Prof. Jamaluddin dalam keterangannya, Selasa (11/2/2025).

Ia juga menekankan pentingnya semangat World Class University, di mana setiap dosen harus memiliki visi menjadi world class lecturer. Selain itu,

ia mengingatkan bahwa, tugas dosen tidak hanya mengajar, tetapi juga melakukan riset inovatif dan menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat.

“Kita harus agresif dalam meningkatkan capaian dan reputasi Unhas. Tidak cukup hanya bertahan, tetapi harus terus melakukan lompatan besar,” jelasnya.

“Saya mengajak seluruh dosen untuk memiliki visi besar dalam membangun Unhas semakin lebih baik,” tambahnya.

Dengan hadirnya 146 dosen baru, Unhas berharap dapat semakin memperkuat daya saing akademik dan meningkatkan kontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan inovasi. (Fadli).