MAKASSAR, INIKATA.co.id — Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Kota Makassar, Irwan Rusfiady Adnan, secara resmi membuka Forum Perangkat Daerah Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Makassar yang berlangsung di Hotel Maxone, Makassar.
Forum ini merupakan tahapan awal perencanaan pembangunan infrastruktur yang akan menjadi masukan untuk penyusunan Rencana Kerja Dinas PU tahun 2026.
Dalam sambutannya, Irwan menegaskan pentingnya forum ini sebagai ruang strategis untuk menyelaraskan program pembangunan infrastruktur dengan kebutuhan masyarakat Kota Makassar.
Ia juga menekankan perlunya koordinasi erat antar perangkat daerah agar perencanaan dapat berjalan efektif dan berkelanjutan.
“Kota Makassar terus berkembang, dan pembangunan infrastruktur yang baik menjadi faktor utama dalam mendukung pertumbuhan tersebut. Oleh karena itu, Dinas PU harus memastikan setiap program yang dirancang dapat menjawab kebutuhan masyarakat secara berkelanjutan,” ujar Irwan.
Irwan menambahkan, pembangunan infrastruktur tidak hanya soal pembangunan fisik semata, tetapi juga harus memperhatikan dampak lingkungan dan sosial.
Menurutnya, setiap proyek pembangunan harus dirancang dengan mempertimbangkan ekosistem dan kehidupan masyarakat sekitar.
“Hal ini penting untuk menciptakan pembangunan yang berkelanjutan tanpa merugikan lingkungan maupun warga setempat,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Kota Makassar, Zuhaelsi Zubir, menyampaikan bahwa forum ini merupakan sarana penting untuk mendiskusikan serta menyelaraskan program kerja terkait infrastruktur.
“Melalui forum ini, kita bisa merumuskan prioritas program yang akan menjadi fokus pembangunan tahun depan. Kami ingin memastikan bahwa setiap proyek yang dijalankan dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat,” kata Zuhaelsi.
Zuhaelsi juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha dalam menyelesaikan tantangan pembangunan, seperti masalah banjir dan kemacetan yang masih menjadi pekerjaan rumah bagi Kota Makassar.
“Kami berharap semua pihak dapat bersinergi untuk mewujudkan infrastruktur yang lebih baik,” imbuhnya.
Anggota DPRD Kota Makassar, Ray Suryadi Arsyad, menekankan pentingnya mewujudkan infrastruktur yang maju, inklusif, dan berkelanjutan.
Ia menuturkan bahwa komunikasi antar-stakeholder menjadi kunci keberhasilan proyek infrastruktur, termasuk kesinambungan program pemerintah sebelumnya dan selanjutnya.
“Beberapa permasalahan klasik seperti akses air bersih, jalan rusak, dan jembatan yang perlu perbaikan turut menjadi perhatian dalam forum ini. Kerja sama dengan balai dan kemitraan strategis Dinas PU adalah langkah penting untuk mengatasi kendala wilayah kerja,” tandas Ray.
Ray juga mengusulkan penerapan sistem prioritas proyek berdasarkan klasifikasi A, B, dan C untuk memastikan alokasi anggaran yang efisien.
Proyek dengan prioritas rendah dapat dialihkan jika anggaran terbatas, sehingga fokus dapat diarahkan ke program-program yang lebih mendesak.
Forum ini diharapkan menjadi langkah awal yang konkret dalam penyusunan program kerja Dinas PU Kota Makassar.
Masukan dari Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) juga akan menjadi dasar aspirasi masyarakat yang perlu diperhatikan dalam perencanaan infrastruktur.
Dengan berbagai masukan dan diskusi yang dilakukan, forum ini diharapkan mampu menghasilkan program kerja yang lebih terarah, efektif, dan berdampak luas bagi masyarakat Kota Makassar.(**)