MAKASSAR, INIKATA.co.id – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Makassar, Munafri Arifuddin, menjadi salah satu nama yang digadang-gadang akan maju dalam Musyawarah Daerah (Musda) Partai Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel) yang dijadwalkan pada Agustus 2025.
Dorongan dari kader Golkar Sulsel semakin menguat untuk mengusung Munafri yang akrab disapa Appi sebagai calon Ketua DPD I Golkar Sulsel.
Ia juga menyatakan kesiapannya jika mendapatkan mandat dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar yang saat ini dipimpin oleh Bahlil Lahadalia.
“Menjadi sesuatu hal yang naif barangkali kalau nama saya tidak masuk,” ujar Munafri saat ditemui di Kantor DPRD Makassar, Sabtu (8/2).
Appi, yang juga merupakan Wali Kota Makassar terpilih periode 2025-2030, memiliki rekam jejak yang solid sebagai Ketua Golkar Makassar. Ia berhasil memulihkan kekuatan partai setelah hasil kurang memuaskan di Pemilu 2019.
Pada Pemilu Legislatif 2024, di bawah kepemimpinannya, Golkar Makassar berhasil menduduki posisi kedua dengan perolehan 97.209 suara atau sekitar 13,34 persen, sekaligus mengamankan enam kursi di DPRD Makassar.
Keberhasilan lainnya datang dari Pilwalkot Makassar 2024, di mana Munafri dan pasangannya, Aliyah Mustika Ilham, mencatat kemenangan gemilang.
Mereka memperoleh 319.112 suara atau 54,72 persen, menjadikan Golkar kembali berjaya setelah terakhir kali menang pada 2008.
“Keberhasilan ini adalah hasil kerja keras seluruh kader dan simpatisan Partai Golkar. Kami sami’na wa atha’na, siap menjalankan amanah jika ada perintah dari DPP,” tegas Munafri.
Pengamat politik Universitas Bosowa Makassar, Arif Wicaksono, menilai Munafri memiliki peluang besar untuk memimpin Golkar Sulsel.
“Kalau menurut saya, kapasitas yang moncer, kapabilitas yang kuat, dan latar belakang yang tidak pernah tercela membuat Pak Munafri Arifuddin menjadi kandidat paling berpeluang di antara semua nama yang beredar,” ujar Arif kepada inikata.co.id, Minggu (9/2).
Senada dengan itu, pengamat politik Nurmal Idrus juga mengungkapkan keyakinannya terhadap kemampuan Munafri.
“Pak Munafri pantas maju. Dengan posisinya sebagai Wali Kota terpilih, tidak akan sulit baginya memimpin partai sebesar Golkar,” kata Nurmal kepada inikata.co.id, Minggu (9/2).
Meski demikian, Nurmal mengingatkan bahwa Partai Golkar masih memiliki banyak kader potensial lainnya, seperti Ilham Arief Sirajuddin dan Adnan Purichta Ichsan.
“Dengan banyaknya pilihan, ini menjadi peluang besar bagi Golkar untuk menentukan pemimpin terbaik demi mengembalikan kejayaan partai di Sulsel,” pungkasnya.
Dengan rekam jejak dan keberhasilannya membangun kembali kekuatan Golkar Makassar, Munafri Arifuddin kini menjadi salah satu kandidat yang diperhitungkan untuk membawa Partai Golkar Sulsel ke arah yang lebih baik.(**)
