MAKASSAR, INIKATA.co.id – Lorong-lorong sempit di Kelurahan Pattingalloang, Kecamatan Ujung Tanah, menjadi saksi kehangatan pertemuan antara warga dan calon Wali Kota Makassar nomor urut 3, Indira Yusuf Ismail, Kamis (10/10/2024).
Di tengah terik matahari, suara warga bersahutan menyambut kehadiran sosok perempuan yang dinilai mampu meneruskan kebaikan bagi Kota Makassar.
Sorakan “INIMI wali kota ta!” dan “Nomor 3 Menang!” terdengar lantang dari mulut warga yang berjejer di sepanjang lorong.
Seruan ini bukan sekadar ucapan, tetapi gambaran nyata harapan mereka akan masa depan yang lebih baik di bawah kepemimpinan seorang perempuan.
Sorakan “Perempuan Bisa Tonji!” menjadi simbol kuat aspirasi perempuan di Pattingalloang. Mereka tidak hanya menginginkan pemimpin yang mampu memahami permasalahan mereka, tetapi juga seseorang yang bisa menjadi contoh nyata bahwa perempuan bisa berdiri di garda terdepan dalam pembangunan.
Bagi warga di lorong-lorong ini, Indira adalah sosok yang mereka anggap mampu mendobrak batasan, memperjuangkan suara-suara yang selama ini tak terdengar.
Indira tidak hanya menyusuri lorong dengan senyuman, tetapi juga berhenti di setiap kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan warga.
Dalam suasana yang penuh kehangatan, Indira membeli beberapa produk kuliner hasil produksi UMKM rumahan. Hal ini tidak hanya menunjukkan dukungannya terhadap produk lokal, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian terhadap pengembangan ekonomi masyarakat setempat.
“Saya bangga sekali bisa bertemu langsung dengan Ibu Indira. Dia beli produkta, na dengar keluhanta, dan yang paling penting, dia hargai usahata sebagai perempuan,” ungkap salah satu warga.
Keinginan warga untuk dipimpin oleh Indira Yusuf Ismail tidak hanya datang dari janji-janji kampanye, tetapi dari keterlibatannya yang tulus dan nyata di lapangan yang selama ini terlihat dari aktivitasnya memimpin berbagai organisasi sentral yang mendukung pemberdayaan perempuan.
“Saya percaya Ibu Indira bisa. Dia turun langsung, mau mendengar kami. Kami mau pemimpin yang seperti itu,” ujar warga lainnya. (Mwr)