GOWA, INIKATA.co.id – Mayat yang mengapung di Bawah Jembatan Kembar, Kabupaten Gowa telah dievakuasi oleh Polisi.
Mayat yang berjenis kelamin laki-laki itu dievakuasi oleh Petugas Inafis dan Dokter Polisi (Dokpol) serta petugas lainnya seperti Tim SAR.
“Petugas Inafis dan dokter polisi (Dokpol) dengan dibantu dari aparat pemerintah setempat dan Polres Gowa langsung mendatangi tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk membantu proses evakuasi,” Kabag Ops KOMPOL Darwis Daud, Rabu (02/10/2024).
Darwis mengatkan, petugas akan membawa jenazah ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan penyebab kematian.
“Saat ini korban sementara diidentifikasi dan dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara, untuk keperluan autopsi guna untuk mengetahui kebenaran penyebab kematiannya. Nanti, biar dari tim forensik yang menentukan,” ucap Darwis Daud.
Untuk kondisi jenazah, Darwis mengungkapkan, badan mayat sudah mengalami pembengkakan dan mengeluarkan bau yang menyengat.
“Kami belum bisa menentukan sudah berapa hari, tapi yang pasti kondisi korban saat ditemukan sudah membengkak dan mengeluarkan cairan yang berbau menyengat, dan soal identitas berjenis kelamin laki-laki untuk usia masih belum kami ketahui, karena masih dalam proses pendalaman lebih lanjut dari tim forensik,” tambahnya.
Terkait identitas mayat, polisi belum memberikan jawaban. Namun dari keterangan warga, mayat tersebut diduga Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
“Yah, ada kelainan bisa dibilang gangguan jiwa tapi tidak bilang mau merusak atau bagaimana,” ucap Faradillah. (Ancha)