Resmikan Menara Orang Biasa di Bontoramba, Danny: Saatnya Kita Bersama-sama Merubah Nasib jadi Lebih Baik

GOWA, INIKATA.co.id – Ratusan masyarakat di Desa Bontoramba, Kecamatan Bontonompo Selatan, Kabupaten Gowa, menyatakan dukungannya dan siap memenangkan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel nomor urut 1, Moh Ramdhan “Danny” Pomanto – Azhar Arsyad (DIA) pada Pilgub Sulsel 27 November mendatang.

Dukungan tersebut diwujudkan dengan membentuk Menara Orang Biasa yang diresmikan langsung oleh Danny Pomanto, ditandai dengan pemotongan tumpeng, Senin (30/9/2024).

Baca juga:

Fokus Temui Masyarakat, AURAMA: Tak Ada Persiapan Khusus Sebelum Debat Kedua

Di hadapan ratusan warga Bontonompo yang hadiri pada kegiatan tersebut, Danny Pomanto menyampaikan bahwa Pilgub Sulsel 2024 ini merupakan momen penting bagi seluruh masyarakat Sulsel, untuk menentukan nasibnya lima tahun ke depan.

“Momen 5 tahunan ini menyangkut kita semua. Bukan hanya Danny-Azhar. Ini momen merubah nasib kita dengan cara menaruh harapan pada pemimpin yang tepat. Salah memilih pemimpin, menderita kita 5 tahun,” kata Danny Pomanto.

“Makanya kita harus cerdaskan semua orang bahwa yang harus kita pilih adalah harus pemimpin yang baik untuk masa depanta semua. Memilih pemimpin, lihat track recordnya dan jangan sia-siakan hak pilihta,” sambungnya.

Baca juga:

Warga Bontoramba Jeneponto Siap Berubah Nasib Bersama Pasangan DIA

Danny yang lahir dan besar di kawasan lorong di Kota Makassar itu, mengaku sangat paham bagaimana penderitaan rakyat kecil, termasuk persoalan yang membuat para petani menderita.

“Saya ini anak lorong, saya tahu persis penderitaan rakyat. Saya merasakan itu dulu. Jadi, Kalau kita maunya memilih yang kaya, bukan mi saya itu. Kalau turunan bangsawan yang mau kita pilih, itu juga bukan saya,” tutur Danny.

Di hadapan tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan, dan juga Ketua DPRD Takalar Muhammad Rizal, yang turut hadir pada kesempatan tersebut, Walikota Makassar dua periode itu juga menceritakan beberapa program dan terobosan yang dijalankannya di Kota Makassar, yang terbukti mampu membawa perubahan nasib bagi warga Makassar menjadi lebih baik dari sebelumnya.

“Saya cuma anak lorong, dan pak azhar anak desa. Tapi kalau kita mau memilih yang bisa merubah nasib rakyat menjadi lebih baik, saya punya sedikit pengalaman itu, dan itu bisa dilihat di Makassar,” ujarnya.

“Jadi, kalau kita mau merubah nasib menjadi lebih baik, Saatnya kita bersama-sama melakukan itu di 27 Novembwr nanti. Gunakan hak pilihta, pilih valon gubernur nomor 1,” pungkasnya. (*)