‘DILAN’ Dinilah Dapat Mengangkat Elektoral INIMI di Pilwali Makassar 2024

MAKASSAR, INIKATA.co.id – Kehadiran mantan pasangan calon wali kota dan calon wakil wali kota tahun 2020, Syamsu Rizal-Fadli Ananda (DILAN) pada barisan pemenangan dinilai dapat mengangkat elektoral Indira Yusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi AU (INIMI).

Diketahui, Deng Ical sapaan akrab Syamsu Rizal ditunjuk sebagai ketua tim pemenangan INIMI dan Fadli Ananda didaulat sebagai sekertaris tim pemenangan.

Baca juga:

Soal Saran Bayar UKT Pakai Pinjol, Lisda Anggota Komisi X DPR Bilang Begini

“Secara elektoral tentu itu akan memengaruhi Elektabilitas INIMI,” kata Direktur Nurani Strategic, Nurmal Idrus kepada inikata.co.id, Kamis (19/9/2024).

Hal tersbut selain sebagai mantan wakil wali kota Makassar, Deng Ical merupakan calon legislatif (caleg) terpilih Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) daerah pemilihan (Dapil) Sulawesi Selatan 1.

Dan Fadli Ananda merupakan caleg terpilih DPRD Sulsel dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dapil Makassar A yang meliputi Kecamatan Mariso, Mamajang, Makassar, Ujungpandang, Wajo, Bontoala, Tallo, Ujung Tanah, Tamalate, Rappocini, dan Sangkarrang.

Baca juga:

‘DILAN’ Perkuat Barisan Tim Pemenangan INIMI di Pilwali Makassar 2024

Kata dia, Deng Ical dan Fadli Ananda memiliki basis yang jelas di Kota Makassar sehingga patut diperhitungkan oleh calon lain.

“Suka atau tidak suka keduanya punya basis massa di Makasar yang dibuktikan dengan keberhasilan mereka lolos ke parlemen. Jadi, kehadiran Deng Ical di kubu inimi memang mesti diperhatikan betul oleh pesaingnya,” ucapnya.

Sementara itu, Deng Ical saat didaulat menjadi ketua tim pemenangan INIMI menegaskan komitmennya untuk memimpin dan menggerakkan tim INIMI menuju kemenangan.

Dia menyampaikan bahwa dirinya menerima mandat tanpa ragu setelah mendapat instruksi langsung dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB di Jakarta.

“Ini adalah bagian dari komitmen kami sebagai pekerja politik di partai politik untuk memastikan bahwa seluruh sumber daya yang kami miliki akan dikerahkan semaksimal mungkin untuk kemenangan INIMI,” ungkap Deng Ical kepada awak media, Rabu (18/9/2024) kemarin.

Deng Ical juga menambahkan bahwa tim pemenangan akan memaksimalkan waktu yang tersisa, sekitar 70 hari, untuk mengonsolidasikan semua potensi yang ada.

Bagi Deng Ical, perjuangan ini bukan sekadar soal memenangkan Pilwali Makassar, tetapi juga bagaimana memastikan harapan rakyat yang selama ini mungkin belum tersalurkan dapat terwujud bersama pasangan INIMI.

“Yang utama juga adalah bagaimana akses teman-teman termasuk relawan bisa merasakan nuansa kebersamaan dalam perjuangan ini,” lanjutnya.(**)