Prodi Ilmu Politik dan Bawaslu Sulsel Kolaborasi Bangun Kesadaran Politik di Kampus

INIKATA.co.id – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sulawesi Selatan bekerja sama dengan Program Studi Ilmu Politik Fakultas Ushuluddin dan Filsafat (FUF) UIN Alauddin Makassar dalam menyelenggarakan Bawaslu Ngampus.

Acara ini digelar di Gedung Auditorium Kampus II UINAM, Gowa, pada Jumat, 13 September 2024, dengan tujuan meningkatkan partisipasi mahasiswa dalam mengawasi jalannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

Baca juga:

Tingkatkan Inovasi Kajian Fisika, FST UIN Makassar Gelar LKTI

Kegiatan ini dihadiri oleh Komisioner Bawaslu Sulsel, Dr. Saiful Jihad, yang membuka acara secara resmi.

Beberapa narasumber turut memberikan materi, di antaranya Dosen Fisipol UGM Dr. Mada Sukamajati, Pegiat Pemilu Drs. M. Khudry Arsyad, serta Dr. Syarifuddin Jurdi, mantan Komisioner KPU Sulsel sekaligus Dosen Prodi Ilmu Politik UIN Alauddin.

Dekan FUF UIN Alauddin, Prof. Dr. Muhaemin M.Th.I, dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga atas dipilihnya UIN Alauddin sebagai mitra Bawaslu dalam kegiatan ini.

Ia menyebutkan bahwa partisipasi mahasiswa, khususnya dari jurusan Ilmu Politik, menjadi penting dalam proses demokrasi, baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Mahasiswa harus menjadi bagian penting dari pesta demokrasi ini, dan kami berharap mahasiswa Ilmu Politik UIN Alauddin bisa menjadi contoh teladan di masyarakat,” ujarnya.

Dr. Saiful Jihad juga menekankan pentingnya demokrasi yang tidak hanya prosedural, tetapi juga substansial.

“Demokrasi yang kita inginkan adalah demokrasi yang substansial, yang menjadi cita-cita bersama dalam menciptakan pemerintahan yang adil dan transparan,” ungkapnya.

Dengan kolaborasi ini, diharapkan mahasiswa dapat lebih memahami peran mereka dalam memastikan Pilkada Serentak 2024 berjalan secara demokratis dan bebas dari pelanggaran. (*)