MAKASSAR, INIKATA.co.id- Anggota Komisi E DPRD Sulsel Bidang Kesejahteraan Rakyat, Syaharuddin menyampaikan bahwa pada Rapat Pembahasan APBD Perubahan 2024 bersama mitra organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Sulsel, ada yang menjadi perhatian anggota DPRD.
“Salah satu perhatian dari hasil rapat kerja dengan mitra komisi mulai dari dinas pendidikan, dinas kesehatan, dinas sosial dan seluruh rumah sakit tentu ada plus minusnya, kata Syaharuddin, Rabu (11/9/2024)
Termasuk hal yang berhubungan dengan beberapa OPD yang pada tahun anggaran 2024 masih ada yang kekurangan bayar gaji para pegawai sehingga menjadi titik konsentrasi utama dalam pembahasan rasionalisasi penyelarasan antara badan anggaran dengan TAPD.
“Ada tiga OPD mitra komisi E kekurangan gaji diantaranya Badan penanggulangan bencana, dinas sosial dan dinas pemberdayaan perempuan yang telah menyampaikan laporannya bahwa dalam tahun ini masih ada kekurangan target bayar gaji untuk pegawai,” jelasnya.
“Saya tidak hafal betul nilainya tapi untuk kekurangan pembayaran gaji dinas sosial kurang lebih Rp1,6 miliar, sementara badan penanggulangan bencana dan dinas pemberdayaan perempuan masing masing kekurangan kurang lebih Rp1 miliar,” sambungnya.
Oleh karena kata Syafiuddin, pihak berharap sebelum penetapan APBD nantinya hal ini bisa diakomodir
dan menjadi titik konsentrasi pada pembahasan selanjutnya sebelum penetapan.
“Tadi tidak dijelaskan secara general terkait dari bulan dan sampai bulan berapa tetapi menurut hitungannya, tahun 2024 itu masih punya kekurangan sampai akhir tahun,” pungkansya. (Kas)