Sulsel Berduka, dr. Udin Malik “Pulang Kampung” Bantu Korban Banjir di Enrekang

ENREKANG, INIKATA.co.id – Bencana banjir bandang dan tanah longsor menerjang Kabupaten Enrekang pada Sabtu (27/4/2024) kemarin. Kondisi ini membuat Ketua Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) DPD PDIP Sulsel, dr. Udin Shaputra Malik, yang juga bagian dari Himpunan Keluarga Massenrempulu (HIKMA) “pulang kampung” untuk memberikan bantuan kepada warga yang menjadi korban atau terdampak bencana tersebut.

Menantu Wali Kota Makassar Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto, yang memang sejak lama sudah aktif di dunia relawan kemanusiaan itu, turun langsung mengunjungi dan memberikan bantuan serta pelayanan kesehatan gratis kepada korban bencana di Kelurahan Puserren, Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang.

Baca juga:

Peduli Korban Bencana, Kepala Baguna PDIP Sulsel Turun Berikan Bantuan Medis ke 3 Kabupaten

“Kita turun bersama tim relawan medis ini murni sebagai bentuk kepedulian kami kepada warga dan saudara-saudara kami yang menjadi korban atau terdampak bencana,” tutur dr. Udin Malik, Selasa (30/4/2024).

Ketua Forum Kemanusiaan Kota Makassar (FKKM) yang terpilih sebagai anggota legislatif di DPRD Kota Makassar pada Pileg 14 Februari kemarin itu, juga menekankan bahwa apa yang dilakukannnya di Kabupaten Enrekang itu murni merupakan aksi kemanusiaan tanpa ada embel-embel kepentingan apapun.

“Ini tahun politik, jadi mungkin ada yang mengkait-kaitkan ini dengan kepentingan politik. Tapi saya tegaskan ini murni aksi kemanusiaan atas dasar kepedulian kami terhadap saudara-saudara kami di Enrekang,” ujarnya.

Baca juga:

dr. Udin Malik “Pulang Kampung” Bantu Korban Banjir di Enrekang

“Tidak ada urusan dengan politik, ini persoalan kemanusiaan. Ini saya juga sekalian bersilaturahmi dan mengecek keadaan keluarga di Enrekang,” tegasnya.

Sekadar diketahui, banjir bandang dan tanah longsor menerjang Kecamatan Enrekang, Kabupaten Enrekang pada Sabtu (27/4/2024) kemarin, usai wilayah tersebut dilanda hujan deras.

Banjir merendam ratusan rumah, dan sebanyak 223 warga dilaporkan terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Kecamatan Enrekang tersebut. (*)