Masmindo Kembali Gelar Pelatihan Manajemen Bank Sampah Tahap II di Luwu

LUWU, INIKATA.co.id – PT Masmindo Dwi Area (Masmindo) mengadakan Pelatihan Manajemen Pengelolaan Bank Sampah Tahap II, pada tanggal 30 hingga 31 Desember 2024.

Kegiatan itu melibatkan sejumlah pihak setempat seperti BUMDES Senga Selatan, Karang Taruna Senga Selatan, Lembaga Konservasi Mangrove Indonesia (LKMI), dan Tim Penggerak PKK Desa Senga Selatan.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Kantor Desa Senga Selatan dihadiri sekitar 60 peserta. Hadir juga perwakilan Bappeda Luwu, Dinas Lingkungan Hidup dan perwakilan manajemen serta staf departemen pemberdayaan masyarakat Masmindo.

Kepala Desa Senga Selatan Ahmad Arfah mengatakan, kegiatan ini menjadi awal yang baik bagi kita semua untuk lebih meningkatkan perhatian terhadap lingkungan, khususnya dalam penanganan sampah.

“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas perhatian Masmindo terhadap agenda pengelolaan bank sampah di desa kami,” kata Ahmad Arfah.

Sementara itu CDE Superintendent Masmindo Haerul Nangngareng mengatakan, sampah telah menjadi persoalan dunia dan menjadi perhatian tidak hanya dari pihak pemerintah saja tapi juga seluruh elemen masyarakat.

Melalui Pelatihan Manajemen Pengelolaan Bank Sampah dengan didampingi Yayasan Bumi Sawerigading (YBS) yang telah berpengalaman mengelola bank sampah di Palopo, kita semua berharap agar kedepan persoalan sampah ini dapat dikelola dengan baik untuk mengurangi masalah lingkungan, dan sekaligus memberikan manfaat ekonomi bagi masyarakat.

“Persoalan sampah ini harus menjadi perhatian kita semua, tentunya melalui kegiatan ini dapat mengurangi dampak lingkungan yang ditimbulkan dari sampah,” kata Haerul dalam keterangannya, Sabtu (3/2/2024).

Sementara itu, Kabid Bappeda Luwu Aliyah mengungkapkan bahwa semua pihak harus ikut berperan dan bergandengan tangan dalam penanganan persoalan sampah.

“Masmindo telah membuktikan kepeduliannya terhadap hal ini dengan pelaksanaan program pelatihan melalui Program Pemberdayaan Masyarakat, kita Kita harus apresiasi,” kata Aliyah.

Senada, Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Luwu, Supriadi mengatakan, pihaknya bersyukur karena Masmindo telah menginisiasi dan ikut mengawal salah satu persoalan lingkungan ini melalui program Bank Sampah Terpadu.

“Alhamdulillah, kami sangat mendukung agenda kegiatan ini,” singkatnya.

Direktur YBS Abdullah Malik, juga menyampaikan, kegiatan ini adalah bentuk pelatihan dasar dalam manajemen pengelolaan bank sampah.

Ia mengatakan, pihaknya siap untuk mendampingi dan mengawal proses pembentukannya bersama dengan pihak BUMDES Senga Selatan, Karang Taruna, LKMI, dan Pemdes Senga Selatan. Apalagi kegiatan ini juga mendapatkan dukungan penuh dari Masmindo.

“Kami juga melihat antusiasme Tim PKK Desa Senga Selatan yang luar biasa dan telah mensosialisasikan upaya pengolahan limbah domestik yang nantinya dapat dijadikan kompos untuk pupuk tanaman. Tentunya upaya yang baik ini layak dilanjutkan dan diapresiasi dengan baik,” jelasnya.

Diketahui, kegiatan pelatihan ini merupakan tahap kedua sebagai upaya penguatan sumber daya manusia dan sekaligus upaya penyadaran masyarakat untuk peningkatan kepedulian lingkungan.

Pelatihan tahap sebelumnya telah berlangsung pada tanggal 18 hingga 20 Desember 2023 lalu di tempat yang sama, dan dilanjutkan dengan kegiatan studi banding peserta ke Bank Sampah Palopo.

Kegiatan pelatihan tahap kedua ini direncanakan akan ditindaklanjuti dengan proses konstruksi Bank Sampah Terpadu di Desa Senga Selatan secara partisipatif.
(Arif)