INIKATA.co.id – Mahalnya biaya penyelenggaraan ibadah haji di Indonesia mendapat perhatian serius dari calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan.
“Saat ini kami sedang melakukan pembicaraan soal itu (penyelenggaraan haji),” kata Anies dalam forum ‘Desak Anies’ di Wetlands Square, Banjarmasin, Selasa (5/12).
Kendati begitu, capres yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu tidak merinci secara detail dengan siapa pembicaraan itu dilakukan.
“Kita sedang melakukan pembicaraan dan kita berharap ini bisa selesai cepat, supaya kita bisa menurunkan biaya haji sebagaimana negara-negara lain,” ungkapnya.
Selain menurunkan biaya haji, Anies yang berpasangan dengan cawapres Muhaimin Iskandar itu juga berkeinginan untuk menambah kuota jemaah haji yang berangkat ke Tanah Suci.
“Alhamdulillah terima kasih pemerintah sekarang sudah meningkatkan kalau tidak salah 10.000 jemaah haji. Kita berusaha untuk meningkatkan lebih banyak lagi. Mudah-mudahan bisa sampai 20-30 ribu jemaah haji,” harap Anies.
Panitia Kerja (Panja) Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) yang beranggotakan Tim Komisi VIII DPR RI dan Kementerian Agama menyepakati BPIH 1445 H/2024 M sebesar Rp93,4 juta. (Rmol/Inikata)