MAKASSAR, INIKATA.co.id – Kesejahteraan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) menjadi salah satu bahasan menarik pada Diskusi interaktif Calon Presiden (Capres) di Hotel Four Points by Sheraton, Makassar (UNM), Sabtu (18/11/2023).
Salah satu peserta yakni Imah Fatimah mengungkapkan bahwa gaji PPPK seharusnya bisa lebih tinggi dari yang didapat saat ini.
“Kita sama-sama tahu bahwa ASN itu ada PNS ada PPPK, konon ceritanya ini (PPPK) diangkat untuk menolong bagi mereka yang sudah lebih berumur dan tidak bisa lagi jadi PNS, nah setelah diangkat kesejahteraan untuk ASN PPPK itu masih membuat mereka meringis, karena gaji 3 juta itu sudah dipatok tidak bisa lagi naik,” ungkap Imah.
Dirinya lalu menanyakan perihal itu ke salah satu Calon Presiden (Capres), Anies Baswedan.
“Saya mau tanya bagaimana pendapat pak Anies ketika bapak insyaallah jadi presiden, apakah ini jadi perhatian kebijakan yang berpihak kepada ASN PPPK nantinya” ungkapnya.
Menjawab pertanyaan itu, Anies menyebutkan bahwa perlu ada penerapan prinsip keadilan terhadap guru PPPK.
“Prinsipnya adalah keadilan, bagaimana prinsip keadilan itu diterapkan di dalam hubungan kerja dengan siapapun termasuk dengan guru,” tutur Anies.
“Dan kami melihat hari ini salah satu faktor mengapa kualitas pendidikan itu sulit bisa meningkat, justru karena mereka yang diberikan tanggung jawab untuk mendidik ini tidak dipikirkan kesejahteraannya,” ujarnya.
Selanjutnya Anies menyoroti terkait aturan yang ada pada PPPK, menurutnya perlu ada proses terkait penyesuaian aturan terlebih pada batas umur.
“Kasian mereka yang sudah mengabdi lama dan karena waktu mereka tidak mendapatkan solusi. Bukan karena salah dia tapi karena selama ini tidak pernah ada solusi. Bereskan semua hingga tuntas dengan begitu, nanti kita bisa menuntut delivery untuk kualitas pendidikan lebih baik,” tutupnya. (C/Qadri)