MAKASSAR, INIKATA.co.id – Anggaran Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Sulsel ditetapkan Rp140 miliar di APBD Pokok TA 2024. Salah satu prioritasnya hibah sawit.
Kepala BMBK Sulsel, Astina Abbas mengatakan hibah sawit ini program baru. Sebagai akses pengangkutan sawit guna memudahkan akses di sektor perkebunan.
“Dinas Bina Marga kurang lebih Rp140 miliar. Prioritasnya itu 2024 itu ada namanya hibah sawit jadi hibah sawit itu program baru,” kata Astina, Selasa (14/11/2023).
Ia mengatakan, proyek jalan untuk mempermudah pengangkutan sawit ini dilakukan di Kabupaten Luwu Timur (Lutim). Kebetulan daerah tersebut cukup banyak perkebunan sawit.
“Jalan untuk akses pengangkutan sawit. Luwu Timur itu, itu kan sepanjang jalan ruas provinsi itu perkebunan sawit sehingga itu yang kita tangani,” bebernya.
Program baru ini kata dia, pernah direncakan tahun ini tapi dipindahkan di 2024. Karena persoalan waktu. Proyek ini akan dibangun dua tahap.
“Tahap pertama tahun ini kan sekitar 1 KM, tahun 2023 kan waktunya mepet kita mundur ke 2024, selesai April. Kemudian mulai Mei insyallah ada lagi 2024 bertambah,” sambungnya.
Adapun program prioritas lainnya di 2024. Astina menyebut seperti ruas jalan penghubung Pangkajene batas Soppeng sampai penyelesaian ruas Solo – Paneki.
“Yang kita selesaikan itu Pangkajene batas Soppeng, kemudian Solo – Peneki, kan pak Gubernur Sulsel sudah janji Solo – Paneki,” katanya
Sedangkan untuk progres jalan di tahun ini yang sementara dalam tahap pengerjaan. Dijelaskan, sebanyak 14 pembangunan jalan dari total 39 proyek yang masuk dalam APBD 2023.
“14 pembangunan jalan yang sudah selesai. Jadi kita sudah mau tahap penyelesaian,” sebutnya. (C/Fadli)
