MAKASSAR,INIKATA.co.id – Sebanyak 11 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang diisukan miliki serapan anggaran rendah dibantah oleh Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto. Dirinya tak sepakat jika 11 OPD yang disebut serapan anggarannya rendah.
Hal itu ia ungkapkan saat di temui Inikata.co.id, Senin (23/10) kemarin. Ia menegaskan, progres serapan anggarannya saat ini sudah baik, namun terkendala karena adanya E-Katalog.
“Tidak juga, itu serapan anggaran dianggarkan tapi progresnya baik karena dia e-katalog,” katanya.
Pria yang karib disapa Danny Pomanto ini menyebut, E-Katalog yang berjalan sudah bagus, kendala selanjutnya yakni meski E-Katalog telah berjalan, penagihannya belum terlaksana dengan baik.
“E-katalog nya bagus cuman orang belum minta bayar jadi penyerapannya kelihatan padahal progresnya baik, jadi gitu di e-katalog, sekarang ada fenomena baru inikan e-katalog kan baru, orang sudah di e-katalog sudah jalan, dia tidak menagih, begitu,” jelasnya
Sebagai informasi, 11 OPD tersebut di antaranya adalah Dinas Penataan Ruang, dari pagu anggaran Rp23,527 miliar yang baru terealisasi sekitar Rp8,981 miliar atau 38,18 persen.
Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) dari pagu anggaran Rp75,065 miliar yang baru terealisasi sekitar Rp23,032 miliar atau 30,68 persen.
Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman dari pagu anggaran Rp64,076 miliar yang baru terealisasi sekitar Rp18,220 miliar atau 28,44 persen.
Kemudian Dinas Pekerjaan Umum (PU) dari pagu anggaran Rp914 miliar yang baru terealisasi sekitar Rp239 miliar atau 26,13 persen. Dinas Ketahanan Pangan dari pagu anggaran Rp25,397 miliar yang baru terealisasi sekitar Rp6,387 miliar atau 25,16 persen.
Selanjutnya, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik dari pagu anggaran Rp59,918 miliar yang baru terealisasi sekitar Rp14,917 miliar atau 24,90 persen keuangan.
Lanjut, Dinas Komunikasi dan Informatika dari pagu anggaran Rp140,071 miliar yang baru terealisasi sekitar Rp32,262 miliar atau 23,03 persen.
Bagian Administrasi Pembangunan dari pagu anggaran Rp1,911 miliar yang baru terealisasi sekitar Rp716,721 juta atau 37,50 persen. Bagian Perekonomian dari pagu anggaran Rp3,760 miliar yang baru terealisasi sekitar Rp1,171 miliar atau 31,14 persen.
Terakhir Dinas Pemuda Olahraga dari pagu anggaran Rp166,413 miliar yang baru terealisasi sekitar Rp61,848 miliar atau 37,17 persen. (C/Awal)