INIKATA.co.id – Menko Polhukam, Mahfud MD mengungkap alasannya menerima pinangan PDIP dan partai koalisi pemgusung Ganjar Pranowo untuk menjadi pendamping mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut sebagai calon wakil presiden (cawapres).
“Saya sudah lama mengenal Mas Ganjar. Tahun 2004-2008, kami bersama-sama menjadi anggota DPR RI.
Kami juga sering saling berdiskusi dan mengunjungi saat Mas Ganjar menjabat Gubernur Jawa Tengah dan saya menjabat Ketua Mahkamah Konstitusi,” kata Mahfud di Kantor DPP PDIP, Rabu (18/10/2023).
Karena itu, Mahfud mengaku mengetahui persis bahwa Ganjar Pranowo adalah tipe pemimpin yang merakyat dan berani.
“Berani meperbaiki yang bengkok-bengkok, berani menerima kritik dan berani memperjuangkan nilai-nilai politik yang diyakini benar,” ujarnya.
Selain itu, lamjut Mahfud, ia juga mengatahui bahwa Ganjar Pranowo berasal dari keluarga muslim yang taat, yang selalu berkomitmen menjalankan amah yang diberikan kepadanya. Amanah dari orang tuanya, amanah dari partainya, dan amanah dari rakyat.
“Baru kali ini saya menyatakan bersedia menjadi calon wakil presiden Republik Indonesia, karena amanah yang telah diberikan Ibu Megawati dan para pimpinan parpol,” ucap Mahfud.
Sebelumnya, Kwtua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri mengatakan, dipilihnya Mahfud sebagai cawapres mendampingi Ganjar karena Menko Polhukam itu diyakini dapat melakukan reformasi di sistem hukum Indonesia yang sudah lama ditunggu oleh masyarakat.
“Beliau sosok yang kami tugaskan untuk melakukan reformasi sistem hukum nasional, agar tampil wajah keadilan sejati yang sudah lama rakyat Indonesia menunggu keadilan ini,” ungkap Megawati.
Olehnya itu, Megawati berharap agar perjuangan PDIP dapat terus berlanjut hingga mereka mendapatkan kemenangan di Pemilu 2024 mendatang.
“Sekali lagi, semoga Allah yang Maha kuasa, meridhoi, perjuangan kita. Ayo terus bergerak ke bawah perkuat akar rumput, bertemu dengan mereka satukan semua energi juangkita persembahkan kemenangan untuk rakyat bagi melalui Pak Ganjar Pranowo dan Prof Mahfud MD,” pungkasnya.
