MAKASSAR,INIKATA.co.id – Kondisi Kampus Universitas Muslim Indonesia (UMI) nampak sepi pasca kisruh dualisme kepemimpinan Rektor UMI.
Dari informasi yang diperoleh, beredar dua edaran dimana pada surat edaran pertama bernomor: 3456/F.01/UMI/X/202 yang di tandatangani oleh Prof Basri Modding yang menyebutkan UMI DILIBURKAN.
Sedangkan edaran surat yang kedua dengan nomor: 3457/F.01/UMI/X/2023 yang ditandatangani Prof Sufirman Rahman selaku Plt Rektor UMI, aktifitas perkuliahan TETAP BERLANGSUNG.
Berdasarkan pantauan inikata.co.id hanya ada beberapa mahasiswa yang beraktivitas di UMI, yakni hanya untuk proses pengurusan Administrasi. Sementara aktivitas perkuliahan tidak terlihat
“Ada pelayanan administrasi seperti pendaftaran seminar proposal,” ucap sumber Inikata.co.id yang minta identitasnya tidak dituliskan, Kamis (12/10).
Sementara itu, Plt Rektor UMI Prof Sufirman Rahman saat dikonfirmasi mengatakan perkuliahan tetap berlangsung.
“Tidak ada libur, perkuliahan tetap berjalan seperti biasa,” singkatnya.
Nabil, salah satu mahasiswi UMI mengungkapkan jika dirinya saat ini menerima arahan dari dosen bahwa seminggu ke depan untuk berkuliah full secara daring.
“Iya seminggu ke depan full online, penyampaian dari dosen seperti itu” ujarnya.
(B/Qadri)
