LHR Anggaran Pilgub Dikembalikan Pekan Depan, Pemprov Tegaskan Akan Review Kembali Jika Ada Penambahan

MAKASSAR, INIKATA.co.id – Laporan hasil review (LHR) anggaran Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024 yang dikaji oleh KPU dan Bawaslu belum dapat dikembalikan pada Jumat (7/7/2023) sesuai dengan kesepakatan rapat sebelumnya.

Hal ini disampaikan Sekretaris Kesbangpol Sulsel, Ansyar. Ia mengatakan dokumen LHR belum dikembalikan ke Pemprov Sulsel karena KPU dan Bawaslu masih sementara pelajari.

“Belum-belum, mereka minta satu hari dua hari kalau bukan Senin, Selasa Rabu, ini masih sementara dipelajari, belum selesai dia pelajari,” ucap Ansyar, Jumat (7/7/2023).

Ia mengatakan, setelah KPU dan Bawaslu menyerahkan LHR anggaran Pilgub dan jika tidak ada penambahan, maka pihaknya akan menindaklanjuti untuk dimasukkan dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD).

“Mekanismenya nanti kita Anggarkan kasi masuk di anggaran 2024, kan masuk nanti di RKPD tahun 2024. Kalau sudah diserahkan hasil direview dan disampaikan item-item sudah sesuai maka tidak direview lagi,” imbuhnya.

Kendati demikian, kata dia, jika ada penambahan dari KPU dan Bawaslu, maka LHR anggaran Pilgub akan direview kembali oleh pihak Inspektorat.

“Terkecuali kalau ada penambahan baru, kita akan review kembali itu yang tambahnya. Jadi review itu kisa pastikan bahwa item-item yang diajukan itu sesuai dengan standar peraturan perundang-undangan,” katanya.

Sebelumnya, Komisioner Bawaslu Sulsel, Saiful Jihad membenarkan bahwa anggaran Pilgub yang sebelumnya diusulkan ke Pemprov Sulsel telah dipangkas setelah direview oleh Inspektorat.

“Memang infonya ada yang Dikurangi, tapi prinsipnya gini bahwa perhelatan pilkada ini perhelatan daerah dan itu dibebankan anggarannya kepada daerah, jadi tentu pemerintah daerah juga mau mensuport dan menyukseskan. Bawaslu mengusulkan program itu untuk mensukseskan pilkada nanti,” ucapnya.

Padahal, kata dia, anggaran yang diusulkan sebelumnya telah sesuai dengan item kegiatan dan itu dibuat tidak mengada-ada.

“Jadi kita berharap apa yang kita usulkan itu kita sudah kaji kita sudah sesuaikan kita juga tidak mengada-ada. Kalau pun ada yang harus dikurangi, itu kemudian tidak menggangu program-program yang kita lakukan dalam pemilu kedepan,” terangnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan saat ini pihaknya masih sementara mengkaji laporan hasil review (LHR) Inspektorat dan berharap agar anggaran yang dipangkas tidak menganggu pengawasan.

“Pasti berdampak (kalau Dikurangi) tapi nanti kita lihat kalau dengan kondisi keuangan daerah ya dipertimbangkan betul jangan sampai yang dikurangi itu justru mengganggu proses Pengawasan kami,” pungkasnya. (fdl)