Sempat Diteror, Begini Kronologi Saat OTK Lakukan Pengrusakan Fasilitas Kampus UNM

MAKASSAR, INIKATA.co.id – Baru-baru ini sekelompok orang tidak dikenal (OTK) melakukan penyerangan pada Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM) minggu (4/6/2023) dini hari.

Akibatnya, Beberapa fasilitas kampus menjadi sasaran pengrusakan. Bahkan, Sekretariat Mahasiswa FBS pun dibakar oleh OTK tersebut.

Baca juga:

Gubernur Sulsel Minta ASN Mampu Tingkatkan Kualitas Kerja dan Amanah

Salah satu mahasiswa FBS, Z (inisial) mengatakan bahwa sebelum penyerangan terjadi, beberapa oknum mahasiswa menggunakan sepeda motor menggeber-geber di sekitar kawasan Fakultas.

“Sekitar jam 10 sampai 12 malam ada keluar masuk motor gas-gas (menggeber-geber) dan klakson. Saat itu, sebagian mahasiswa di FBS sudah melakukan latihan dan sudah mau pulang,” kata Z, kepada Inikata saat dikonfirmasi, pada Selasa (4/6/2023).

Z menyampaikan bahwa sekitar pukul 00.00 WITA nampak ada satu bus yang masuk ke dalam kampus, sepertinya mengangkut rombongan orang.

“Beberapa menit kemudian bus tersebut keluar dari kampus. Anehnya, orang-orang dalam bus tersebut tidak terlihat keluar (pulang) dari kampus. Tak lama kemudian bentrokan pun pecah. “Tak lama setelah itu, bus keluar. Beberapa menit kemudian, terdengar suara teriakan disertai lemparan batu dari arah FT, di situ suasana kampus menjadi gelap (lampunya mati),” bebernya.

IA lanjut menjelaskan, Selang Beberapa menit kemudian bus tersebut keluar dari kampus. Anehnya, orang-orang dalam bus tersebut tidak terlihat keluar (pulang) dari kampus. Tak lama kemudian bentrokan pun pecah.

“Tak lama setelah itu, bus keluar. Beberapa menit kemudian, terdengar suara teriakan disertai lemparan batu dari arah FT, di situ suasana kampus menjadi gelap (lampunya mati),” Terangnya.

Setelah Penyerangan reda, beberapa mahasiswa FBS yang sebelumnya terjebak di dalam lingkungan kampus kemudian pulang. Kondisi saat itu pun sepi lantaran beberapa mahasiswa telah meninggalkan kampus.

“Jam setengah 4 itu, rombongan massa memasuki area FBS dari arah samping (pagar). Mereka dilengkapi dengan sajam berupa parang dan busur. Mereka merusak beberapa fasilitas seperti kaca ruangan dan membakar sekretariat FBS,” Imbuhnya.

Selain Sekertariat dan beberapa Fasilitas di rusak, Sejumlah barang milik Fakultas
mulai arsip administrasi, berbagai piala-piala, peralatan musik, dan inventaris kelembagaan turut lenyap

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Tapi, semua alat-alat dalam sekretariatnya kami hangus terbakar tanpa sisa, piala dan berkas-berkas ikut jg. kerugian diperkirakan sekitar Rp 120 juta. namun memori dan renteran sejarah dalam berbagai arsip dan inventaris tak dapat digantikan dengan uang semata,” Pungkasnya. (Awal)