MAKASSAR, INIKATA.co.id – Perusahaan global yang menerapkan environmentally friendly product (EFP) dan salah satu pelopor green product, The Body Shop melakukan aksi hijau dengan cara menanam Mangrove di pesisir pantai utara kota Makassar, Kampung Karabba, Kelurahan Tallo, Kecamatan Tallo, Jumat 2 Juni 2023.
Sejumlah staf perusahaan berkulit putih bersih dengan paras rupa yang cantik. Dengan mengenakan custom T shirt putih, bertuliskan The Body Shop Activis bersama Forum Komunitas Hijau (FKH), sejak pukul 08.00 WITA di Jumat pagi, nyemplung di laut menanam pohon Mangrove.
Sontak penduduk kampung Karabba yang umumnya, berprofesi nelayan tangkap dan buruh harian lepas. Terperangah melihat aksi gadis-gadis cantik yang kesehariannya menawarkan produk kecantikan di pusat perbelanjaan (Mall) mendadak berjibaku
menanam Mangrove.
Menariknya sebelum menanam, mereka terlebih dulu dibekali tata cara menanam Mangrove dan memetik langsung buah Mangrove jenis Rhizophora oleh Anca dan Yusran dari Forum Komunitas Hijau.
Namun sebelum melihat secara dekat buah Mangrove yang menjuntai, tak jarang gadis-gadis cantik yang mengaku aktivis ini meringis kesakitan oleh karena tapak kakinya yang halus harus berdarah oleh tajamnya tiram yang terinjak menuju rimbunan pohon mangrove.
Budi, staf The Body Shop Makassar mengaku bangga mengambil peran aktif dalam pelestarian penanaman pohon Mangrove bersama aktivis lingkungan. “Banyak hal yang kami bisa petik dari aksi hijau ini selain penanaman. Ternyata buah mangrove bisa dijadikan tepung pengganti karbohidrat bagi masyarakat pesisir. Pastinya dibuat untuk panganan dan lainnya,” kata Budi, Jumat 2 Juni 2023.
Sementara itu Yusran, Ketua Forum Komunitas Hijau mengapresiasi tekad bulat aktivis cantik The Body Shop yang melakukan aksi penghijauan dengan menanam 250 pohon Mangrove.
“Ternyata tidak hanya produk kosmetiknya yang bahan bakunya ramah lingkungan. Tapi activis the Body Shop yang cantik juga ramah terhadap lingkungan dan mau belajar tentang manfaat Mangrove ditengah perubahan iklim,” Yusran memungkasi. (*)