MAKASSAR, INIKATA.co.id – Dugaan Kebocoran Pipa Perseroan Terbatas (PT) Makassar Tene mengancam kesehatan lingkungan sepanjang sungai Tallo dan sungai Parangloe.
Berdasarkan Temuan Dinas Lingkungan Hidup Kota Makassar, Sungai yang membelah kota makassar ini memiliki warna air yang hitam itu disertai bau menyengat.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Departemen Eksternal Wahana Lingkungan Hidup (WALHI) Sulawesi Selatan (Sulsel) Rahmat Kottir mengatakan belum menerima laporan tersebut.
“Kami belum terima laporan soal itu,” Ujarnya saat dihubungi INIKATA, Selasa (16/5/2023).
Meski demikian, Ia akan tetap mengecek Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) Pabrik perusahaan tersebut.
“Nanti kami cek,” katanya.
Rahmat juga menekankan jika kebocoran pipa tersebut benar, maka pabrik tersebut harus berhenti beroperasi karena akan mencemari lingkungan.
“Tapi kalau memang pipanya bocor, ya harus berhenti beroperasi sampai pipanya normal, karena akan mencemari sungai yang akan berdampak pada masyarakat,” Pungkasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, Forum Komunitas Hijau (FKH) menemukan adanya kebocoran pipa pabrik Makassar Tene. Alhasil, tak hanya mencemari air, limbah juga merusak tanah dan udara. (Awal)