Direktur Operasional Fajar Utama Tutup Usia, Sosok Mengayomi dan Peduli

MAKASSAR, INIKATA.co.id – Direktur Operasional Fajar Utama, Arni Rasyid (50), yang sering dikenal sebagai sosok mengayomi dan peduli meninggal dunia di Primaya Hospital Makassar, Minggu siang (22/1/2023).

Kepemimpinan Arni baik dalam dunia kerja dan keluarga dinilai menjadi teladan karena selalu mempunyai rasa tanggungjawab.

“Kepemimpinannya itu dia mengayomi dalam kerja dan bekerja itu totalitas orangnya dan peduli juga sama teman-teman,” ujar keluarga almarhumah sekaligus Direktur Teknik Fajar Utama, Fika saat ditemui di Rumah Duka Jalan Gotong Royong.

Ia mengungkapkan ada rasa kehilangan terhadap almarhumah yang sangat aktif interaksi di dalam keluarga dan aktivitas sosialnya sehari-hari.

“Ka arni itu orangnya periang dan baik dan sangat perduli sama keluarganya, anak-anak jadi terlalu peduli lah orangnya seperti itu dan setiap hari kan berinteraksi,” ucapnya.

Kehilangan orang yang mempunyai rasa peduli yang tinggi ini, kata dia, tidak seru jika almarhumah tidak ada ketika semua keluarga berkumpul.

“Jadi tidak seru rasanya kalau dia tidak ada karena orangnya ramah. Peduli sama orang tua, keluarga dan saudara-saudara,” tuturnya sambil berlinang air mata.

Ia menceritakan, almarhumah awalnya dilarikan ke Rumah Sakit karena terkena penyakit stroke.

“Penyakit itu awalnya tiroid tapi katanya sudah sembuh, dan memang ada kecemasan. Tapi memang masuk rumah sakit itu karena terkena stroke. Tadi di Primaya di ruang ICU, dari hari Selasa siang masuk rumah sakit,” imbuhnya.

Setelah disholatkan, Almarhumah kemudian dibawakan ke tempat pemakaman yang di berada di Jalan Sudiang.

Sementara Rektor Universitas Fajar (Unifa), Muliyadi Hamid menyampaikan duka mendalam atas kepergian Direktur Operasional Fajar Utama.

“Tentu atas nama pribadi dan keluarga, atas nama Unifa mau menyampaikan duka cita yang mendalam atas berpulangnya almarhumah Ibu Marni dan kepada keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, mudah-mudahan mendapatkan tempat yang baik disisi Allah SWT,” ucapnya.

Ia mengaku almarhumah mempunyai sosok yang yang pekerja keras dan sangat tinggi nilai penghormatan, apalagi terhadap orang yang berumur diatasnya.

“Kami berduka cita atas kehilangan sosok yang sangat baik, rajin dan saya lihat kinerjanya cukup baik. Dia sangat welcome sama semua orang, sopan menghargai yang lebih senior dan sangat baik,” ungkap Mulyadi. (fdl)