INIKATA.co.id – Pembangunan Kabupaten Wajo memang menjadi tugas utama pemerintah kabupaten.
Akan tetapi, dengan sinergi dan kolaborasi berbagai pihak, khususnya pihak swasta, diharapkan langkah dan kebijakan bisa terlaksana dengan baik, termasuk dalam penanganan bencana.
Hal itu jadi salah satu penyampaian Bupati Wajo, Amran Mahmud, saat melantik dan mengukuhkan pengurus Forum Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan (TSLP) atau yang lebih dikenal dengan istilah Corporate Social Responsibility (CSR).
Giat berlangsung di Aula Kantor Badan Penelitian dan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappelitbangda) Wajo.
Amran Mahmud meminta Forum TSLP dimaksimalkan betul agar perusahaan-perusahaan yang ada di Wajo bisa menyentuh masyarakat lebih luas, tidak hanya bertumpu pada lokasi tertentu.
“Saya harapkan dengan adanya forum ini agar CSR bisa dihimpun dalam satu wadah untuk disalurkan agar bisa dinikmati masyarakat luas. Saya juga harapkan CSR perusahaan bisa terkoordinasi dan terfasilitasi dengan baik dengan harapan tersalurkan dengan baik,” harap Amran Mahmud yang hadir didampingi Wakil Bupati Wajo, Amran.
Amran Mahmud mengungkapkan, intensitas hujan tinggi disertai angin kencang dalam beberapa hari terakhir menyebabkan banjir di berbagai titik di Wajo, khususnya di daerah rawan.
“Melalui forum ini kami harapkan CSR perusahaan untuk membantu para korban bencana dan bisa terkoordinasi dengan baik. Diharapkan juga melalui forum ini bantuan nantinya bisa meluas dan tidak ada yang dobel,” tutur Amran Mahmud.
Pelantikan ini turut dihadiri Ketua Komisi II DPRD Wajo, Sudirman Meru, Sekda Wajo, Armayani, Kepala Bappelitbangda Wajo, Andi Pallawarukka, dan sejumlah kepala perangkat daerah lingkup Pemkab Wajo, pimpinan perusahaan, BUMN/BUMD, serta undangan lainnya.
Pada pelantikan Forum TSLP/CSR periode 2022-2025 ini, Pemkab Wajo juga memberikan penghargaan ke berbagai perusahaan yang telah berpartisipasi dalam pemberian CSR.(mst)