INIKATA.co.id – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyatakan bahwa pihaknya bersama dengan Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) mulai membangunkan rumah tahan gempa untuk korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
“Pembangunan rumah tahan gempa sudah dimulai, khususnya untuk relokasi rumah warga yang berada di zona merah rawan gempa,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (8/12).
Emil, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa bangunan tahan gempa tersebut dibangun dengan struktur khusus yang dibangun untuk mengimbangi goyangan akibat gempa. Saat gempa terjadi, bangunan tahan gempa itu disebut akan ikut bergoyang menahan gempa.
“Dan semua ini perintah dari Presiden dan dibangun oleh kementrian PUPR,” terangnya.
Selain itu, eks Wali Kota Bandung itu juga mengatakan bahwa di sisi lain, warga saling bahu-membahu membuat tempat Mandi, Cuci, Kakus, dan ruang bersama di lokasi bencana.
“Semoga secepatnya semua ini kembali normal,” harapnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali meninjau wilayah terdampak gempa di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (5/12). Jokowi menyatakan kedatangannya ke Cianjur ingin memastikan proses rekonstruksi bangunan kepada warga terdampak gempa dimulai.
“Pagi hari ini, saya ke sini untuk memastikan bahwa pertama yang relokasi hari ini dimulai, pembangunannya hari ini relokasi dimulai pembangunannya,” kata Jokowi.
Kepala negara itu mengungkapkan, dalam waktu dekat bantuan terhadap masyarakat yang bangunannya rusak akibat gempa akan segera disalurkan. “Yang bantuan 50 juta, 25 juta dan, 10 juta juga akan diberikan hari Kamis mulai diberikan,” ucap Jokowi.
Jokowi mengharapkan, bantuan tersebut akan membantu masyarakat untuk membangun rumahnya kembali, karen imbas guncangan gempa magnitudo 5,6 yang terjadi pada Senin (21/11) lalu.
“Kita harapkan juga ada kegiatan masyarakat, ada kegiatan ekonomi, ada pergerakan ekonomi. Itu yang kita harapkan,” papar Jokowi. (Jawapos)